The Gate For Better Future..Ayo Gabung!
Jalan Pajagalan 67 Bandung.......PPDB dibawah ya !

Berita

SELAMAT DATANG DI WEB RESMI SMK PROFITA BANDUNG

RAPAT PEMBINAAN PENGAWAS TERKAIT REFLEKSI PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN OLEH GURU

   Kurikulum merdeka merupakan kurikulum baru yang mulai diimplementasikan di beberapa sekolah di seluruh Indonesia. Hal tersebut merupakan langkah dari pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

   Pada kurikulum merdeka terdapat beberapa sistem pendidikan dan juga pembelajaran yang berbeda dengan kurikulum sebelumnya. Pada kurikulum merdeka ini pemerintah membuat suatu sistem belajar yang disebut merdeka belajar.

   Makna dari merdeka belajar tersebut adalah pembelajaran dapat dilakukan oleh peserta didik sesuai dengan bakat dan juga minat mereka. Hal tersebut menandakan pada kurikulum merdeka ini terdapat kebebasan dalam belajar.

   Kebebasan belajar pada kurikulum merdeka ini bukan berarti dapat belajar secara bebas sesuai dengan kemauan diri sendiri. Kebebasan belajar disini berarti belajar yang disesuaikan dengan bakat dan juga minat.

   Dalam hal tersebut guru akan berperan sebagai fasilitator. Guru memiliki peran untuk mendukung atau mendorong peserta didik dalam melakukan pembelajaran. Guru tidak lagi berperan sebagai sumber informasi utama dalam pembelajaran.

   Oleh sebab itu kebutuhan peserta didik akan pembelajaran haruslah dipenuhi oleh guru. Hal tersebut dikarenakan pada kurikulum merdeka ini, pembelajaran akan berpusat pada peserta didik atau student center.

   Dalam melakukan pembelajaran pada kurikulum merdeka tersebut juga dibutuhkan refleksi dan evaluasi pembelajaran. Refleksi pembelajaran sendiri merupakan umpan balik yang diberikan oleh peserta didik setelah melakukan pembelajaran.

   Dalam rangka melaksanakan program kegiatan SMK Profita Bandung Tahun Pelajaran 2022-2023. SMK Profita Bandung mengundang Pengawas Pembina Cadisdik Wilayah VII ibu Iis Nurhayani, S.Pd., M.M.Pd. untuk menyampaikan pembinaan terkait Refleksi Pembelajaran dan Penilaian oleh Guru.



   


  

   Kegiatan ini dilaksanakan pada:

Hari/Tanggal               : Kamis, 19 Januari 2023

Waktu                         : Pukul 13.00 – selesai

Tempat                        : Aula Lt. 2 (R4 dan 5)

 

A.    Pemaparan bapak Dede Hasanudin, S.Pd., M.M.Pd. - Kepala SMK Profita Bandung




1.   Pertemuan ini adalah yang ketiga kalinya dengan Pengawas Pembina ibu Iis Nurhayani, S.Pd. M.M.Pd.

2.   Kelas XI-BDP dan XI-OTKP akan melaksanakan kegiatan PKL dan sebagian sudah mulai PKL

3.   Kelas XII akan menghadapi Uji Kompetensi.

4.   Kelas X sedang melaksanakan pembelajaran dan kegiatan remedial.

5.   Guru dituntut untuk dapat meningkatkan penguasaan teknologi dan digitalisasi.

6.  SMK Profita senantiasa berusaha untuk memperhatikan sarana dan prasarana sekolah. Untuk program yang sudah dan sedang dibenahi adalah: Ruang Guru, Pojok Literasi, Food Court.

 

B.  Pemaparan ibu Iis Nurhayani, S.Pd. M.M.Pd. - Pengawas Pembina Cadisdik Wilayah VII

Prinsip Asesmen Kurikulum Merdeka

 


5 Prinsip Asesmen Kurikulum Merdeka

1.   Asesmen Merupakan Bagian Terpadu.

2.   Dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsi asesmen.

3.   Dirancang secara adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable).

4.   Laporan bersifat sederhana dan informative.

5.   Hasil asesmen digunakan sebagai bahan refleksi.

 

Jenis Asesmen

1.   Assessment as Learning, Asesmen Diagnostik, Asesmen Awal Pembelajaran,

2.   Assessment for Learning, Asesmen Formatif

3.   Assessment of Learning, Asesmen Sumatif

 

Permendikbudristek No 21 Tahun 2022 Ayat 7 dan 8 KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran) dalam Kurikulum Merdeka

https://docs.google.com/presentation/d/1BmaB-N1y0yypQv8etc4zyLcY2Lyfp3JF/edit#slide=id.p1

 

Refleksi dan Tindak Lanjut Pembelajaran

1. Refleksi Diri

   Pendidik perlu melakukan refleksi diri terhadap perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran dan asesmen yang telah dilakukan. Pendidik yang bersangkutan perlu melakukan refleksi paling sedikit satu kali dalam satu semester. Dalam melakukan refleksi diri terhadap proses perencanaan dan proses pembelajaran, pendidik dapat menggunakan pertanyaan-pertanyaan berikut untuk membantu melakukan proses refleksi.

a.    Apa tujuan saya mengajar semester/ tahun ini?

b.   Apa yang saya sukai dari proses belajar mengajar semester/ tahun ini?

c.    Aspek/hal apa dalam pengajaran dan asesmen yang berhasil?

d.   Aspek/hal apa dalam pengajaran dan asesmen yang perlu peningkatan?

e.    Apa yang perlu saya lakukan tahun ini untuk hal yang lebih baik tahun depan?

f.    Apa saja tantangan terbesar yang saya hadapi dalam semester/ tahun ini?

g.   Bagaimana cara saya mengatasi tantangan-tantangan tersebut?

   Pertanyaan-pertanyaan ini dapat ditambah dan dikembangkan sendiri sesuai dengan kebutuhan. Selain untuk refleksi diri, pertanyaan ini juga dapat digunakan oleh sesama pendidik dan kepala sekolah.

 

2. Refleksi Sesama Pendidik

   Penilaian oleh sesama pendidik merupakan asesmen oleh sesama pendidik atas perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik yang bersangkutan. Hal ini ditujukan untuk membangun budaya saling belajar, kerja sama dan saling mendukung. Sebagaimana refleksi diri, refleksi sesama pendidik dilakukan paling sedikit satu kali dalam satu semester. Berikut ada 3 (tiga) hal yang dapat dilakukan oleh sesama peserta didik.

   Berdiskusi mengenai proses perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran (dapat menggunakan/ menyesuaikan pertanyaan untuk refleksi diri).

Mengamati proses pelaksanaan pembelajaran.

Melakukan refleksi terhadap perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.

 

3. Refleksi oleh Kepala Sekolah

Penilaian oleh kepala sekolah bertujuan sebagai berikut:

a. Membangun budaya reflektif, merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendorong terjadinya refleksi atas proses pembelajaran secara terus menerus dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembelajaran itu sendiri.

b.  Memberi umpan balik yang konstruktif, merupakan kegiatan yang dilakukan oleh kepala Satuan Pendidikan untuk memberi masukan, saran, dan keteladanan kepada pendidik untuk peningkatan kualitas pembelajaran.

   Kepala sekolah dapat memfasilitasi pendidik dalam proses refleksi. Dengan mengadakan diskusi tentang apa yang perlu dilakukan sekolah untuk membantu proses pembelajaran. Kepala Sekolah dapat pula memberikan pertanyaan-pertanyaan pemantik untuk peningkatan kualitas pembelajaran dan asesmen. Kepala sekolah dapat juga secara acak masuk untuk observasi untuk melihat langsung proses pembelajaran di dalam kelas.

   Pada saat Pengawas melakukan kunjungan, diharapkan dapat mendampingi Pendidik dalam melakukan refleksi. Refleksi ini bisa dalam bentuk refleksi dialogis dan bersifat non judgmental.     Dengan kata lain, guru diajak berdialog dan berpikir terbuka namun tanpa harus menghakimi atau menyalahkan. Dalam proses refleksi, pengawas tidak dianjurkan meminta laporan administrasi yang membebani Pendidik.

 

4. Refleksi oleh Peserta Didik

   Penilaian oleh peserta didik bertujuan sebagai berikut.

a.  Membangun kemandirian dan tanggung jawab dalam proses pembelajaran dan kehidupan sehari-hari.

b. Membangun budaya transparansi, objektivitas, saling menghargai, dan mengapresiasi keragaman pendapat dalam menilai proses pembelajaran.

c.  Membangun suasana pembelajaran yang partisipatif dan untuk memberi umpan balik kepada pendidik dan peserta didik.

d.  Melatih peserta didik untuk mampu berpikir kritis.

   Dalam pelaksanaannya pendidik dapat membuat questioner yang dapat memberikan informasi tentang evaluasi perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. Kegiatan refleksi ini paling sedikit dilakukan satu kali dalam satu semester.

   Setelah pendidik melakukan refleksi dan mendapatkan masukan dari sesama pendidik, kepala sekolah, pengawas/ penilik, dan peserta didik; pendidik kemudian menyusun rencana perbaikan-perbaikan kualitas pembelajaran. Dengan demikian, pendidik akan terus meningkatkan kualitas pengajaran yang bermuara pada kualitas/ mutu peserta didik.

 

C. Optimalisasi Penggunaan Platform Merdeka Mengajar oleh bapak A. Rahmat Nirwana, S.Pd.

 

Pencarian
Kontak
Alamat :

JALAN PAJAGALAN 67(blk) BANDUNG

Telepon :

087777821682 - 022-4241135(Sekolah) .

Email :

smkprofita@yahoo.co.id (Sekolah) , bkprofita@gmail

Website :

https://smkprofitabandung.sch.id

Media Sosial :
Profil SMK Profita
SPMB SMK PROFITA BANDUNG 2025-2026