 
                        RAPAT PEMBINAAN PENGAWAS TERKAIT REFLEKSI PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN OLEH GURU
   Kurikulum merdeka
merupakan kurikulum baru yang mulai diimplementasikan di beberapa sekolah di
seluruh Indonesia. Hal tersebut merupakan langkah dari pemerintah untuk
meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
   Pada kurikulum merdeka
terdapat beberapa sistem pendidikan dan juga pembelajaran yang berbeda dengan
kurikulum sebelumnya. Pada kurikulum merdeka ini pemerintah membuat suatu
sistem belajar yang disebut merdeka belajar.
   Makna dari merdeka belajar
tersebut adalah pembelajaran dapat dilakukan oleh peserta didik sesuai dengan
bakat dan juga minat mereka. Hal tersebut menandakan pada kurikulum merdeka ini
terdapat kebebasan dalam belajar.
   Kebebasan belajar pada
kurikulum merdeka ini bukan berarti dapat belajar secara bebas sesuai dengan
kemauan diri sendiri. Kebebasan belajar disini berarti belajar yang disesuaikan
dengan bakat dan juga minat.
   Dalam hal tersebut guru
akan berperan sebagai fasilitator. Guru memiliki peran untuk mendukung atau
mendorong peserta didik dalam melakukan pembelajaran. Guru tidak lagi berperan
sebagai sumber informasi utama dalam pembelajaran.
   Oleh sebab itu kebutuhan
peserta didik akan pembelajaran haruslah dipenuhi oleh guru. Hal tersebut
dikarenakan pada kurikulum merdeka ini, pembelajaran akan berpusat pada peserta
didik atau student center.
   Dalam melakukan
pembelajaran pada kurikulum merdeka tersebut juga dibutuhkan refleksi dan
evaluasi pembelajaran. Refleksi pembelajaran sendiri merupakan umpan balik yang
diberikan oleh peserta didik setelah melakukan pembelajaran.
   Dalam rangka melaksanakan program
kegiatan SMK Profita Bandung Tahun Pelajaran 2022-2023. SMK Profita Bandung mengundang
Pengawas Pembina Cadisdik Wilayah VII ibu Iis Nurhayani, S.Pd., M.M.Pd. untuk
menyampaikan pembinaan terkait Refleksi Pembelajaran dan Penilaian oleh Guru.


   Kegiatan ini dilaksanakan
pada:
Hari/Tanggal               : Kamis,
19 Januari 2023
Waktu                         :
Pukul 13.00 – selesai
Tempat                        :
Aula Lt. 2 (R4 dan 5)
A.   
Pemaparan
bapak Dede Hasanudin, S.Pd., M.M.Pd. - Kepala SMK Profita Bandung

1.  
Pertemuan ini adalah
yang ketiga kalinya dengan Pengawas Pembina ibu Iis Nurhayani, S.Pd. M.M.Pd.
2.  
Kelas XI-BDP
dan XI-OTKP akan melaksanakan kegiatan PKL dan sebagian sudah mulai PKL 
3.  
Kelas XII akan menghadapi
Uji Kompetensi.
4.  
Kelas X sedang
melaksanakan pembelajaran dan kegiatan remedial.
5.  
Guru dituntut untuk
dapat meningkatkan penguasaan teknologi dan digitalisasi.
6.  SMK Profita senantiasa
berusaha untuk memperhatikan sarana dan prasarana sekolah. Untuk program yang
sudah dan sedang dibenahi adalah: Ruang Guru, Pojok Literasi, Food Court.
B.  Pemaparan
ibu Iis Nurhayani, S.Pd. M.M.Pd. - Pengawas Pembina Cadisdik Wilayah VII
Prinsip Asesmen Kurikulum Merdeka
 
5 Prinsip Asesmen Kurikulum Merdeka
1.  
Asesmen
Merupakan Bagian Terpadu.
2.  
Dirancang dan
dilakukan sesuai dengan fungsi asesmen.
3.  
Dirancang
secara adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable).
4.  
Laporan
bersifat sederhana dan informative.
5.  
Hasil asesmen
digunakan sebagai bahan refleksi.
Jenis Asesmen
1.  
Assessment as Learning,
Asesmen Diagnostik, Asesmen Awal Pembelajaran,
2.  
Assessment for Learning,
Asesmen Formatif
3.  
Assessment of Learning,
Asesmen Sumatif
Permendikbudristek No 21 Tahun 2022 Ayat 7 dan 8 KKTP (Kriteria Ketercapaian
Tujuan Pembelajaran) dalam Kurikulum Merdeka
https://docs.google.com/presentation/d/1BmaB-N1y0yypQv8etc4zyLcY2Lyfp3JF/edit#slide=id.p1
Refleksi dan Tindak Lanjut Pembelajaran
1. Refleksi Diri
   Pendidik perlu melakukan
refleksi diri terhadap perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran dan asesmen
yang telah dilakukan. Pendidik yang bersangkutan perlu melakukan refleksi
paling sedikit satu kali dalam satu semester. Dalam melakukan refleksi diri
terhadap proses perencanaan dan proses pembelajaran, pendidik dapat menggunakan
pertanyaan-pertanyaan berikut untuk membantu melakukan proses refleksi.
a.   
Apa tujuan saya
mengajar semester/ tahun ini?
b.  
Apa yang saya
sukai dari proses belajar mengajar semester/ tahun ini?
c.   
Aspek/hal apa
dalam pengajaran dan asesmen yang berhasil?
d.  
Aspek/hal apa
dalam pengajaran dan asesmen yang perlu peningkatan?
e.   
Apa yang perlu
saya lakukan tahun ini untuk hal yang lebih baik tahun depan?
f.   
Apa saja
tantangan terbesar yang saya hadapi dalam semester/ tahun ini?
g.  
Bagaimana cara
saya mengatasi tantangan-tantangan tersebut?
   Pertanyaan-pertanyaan ini
dapat ditambah dan dikembangkan sendiri sesuai dengan kebutuhan. Selain untuk
refleksi diri, pertanyaan ini juga dapat digunakan oleh sesama pendidik dan
kepala sekolah.
2. Refleksi Sesama Pendidik
   Penilaian oleh sesama
pendidik merupakan asesmen oleh sesama pendidik atas perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik yang bersangkutan. Hal ini ditujukan
untuk membangun budaya saling belajar, kerja sama dan saling mendukung.
Sebagaimana refleksi diri, refleksi sesama pendidik dilakukan paling sedikit
satu kali dalam satu semester. Berikut ada 3 (tiga) hal yang dapat dilakukan
oleh sesama peserta didik.
   Berdiskusi mengenai proses
perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran (dapat menggunakan/ menyesuaikan
pertanyaan untuk refleksi diri).
Mengamati proses pelaksanaan pembelajaran.
Melakukan refleksi terhadap perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran.
3. Refleksi oleh Kepala Sekolah
Penilaian oleh kepala sekolah bertujuan sebagai berikut:
a. Membangun
budaya reflektif, merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendorong terjadinya
refleksi atas proses pembelajaran secara terus menerus dan menjadi bagian yang
tidak terpisahkan dari proses pembelajaran itu sendiri.
b.  Memberi umpan
balik yang konstruktif, merupakan kegiatan yang dilakukan oleh kepala Satuan
Pendidikan untuk memberi masukan, saran, dan keteladanan kepada pendidik untuk
peningkatan kualitas pembelajaran.
   Kepala sekolah dapat
memfasilitasi pendidik dalam proses refleksi. Dengan mengadakan diskusi tentang
apa yang perlu dilakukan sekolah untuk membantu proses pembelajaran. Kepala Sekolah
dapat pula memberikan pertanyaan-pertanyaan pemantik untuk peningkatan kualitas
pembelajaran dan asesmen. Kepala sekolah dapat juga secara acak masuk untuk
observasi untuk melihat langsung proses pembelajaran di dalam kelas.
   Pada saat Pengawas melakukan
kunjungan, diharapkan dapat mendampingi Pendidik dalam melakukan refleksi.
Refleksi ini bisa dalam bentuk refleksi dialogis dan bersifat non judgmental.     Dengan kata lain, guru diajak berdialog dan
berpikir terbuka namun tanpa harus menghakimi atau menyalahkan. Dalam proses
refleksi, pengawas tidak dianjurkan meminta laporan administrasi yang membebani
Pendidik.
4. Refleksi oleh Peserta Didik
   Penilaian oleh peserta
didik bertujuan sebagai berikut.
a.  Membangun
kemandirian dan tanggung jawab dalam proses pembelajaran dan kehidupan
sehari-hari.
b. Membangun
budaya transparansi, objektivitas, saling menghargai, dan mengapresiasi
keragaman pendapat dalam menilai proses pembelajaran.
c.  Membangun
suasana pembelajaran yang partisipatif dan untuk memberi umpan balik kepada
pendidik dan peserta didik.
d.  Melatih peserta
didik untuk mampu berpikir kritis.
   Dalam pelaksanaannya
pendidik dapat membuat questioner yang dapat memberikan informasi tentang
evaluasi perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. Kegiatan refleksi ini paling
sedikit dilakukan satu kali dalam satu semester.
   Setelah pendidik melakukan
refleksi dan mendapatkan masukan dari sesama pendidik, kepala sekolah,
pengawas/ penilik, dan peserta didik; pendidik kemudian menyusun rencana
perbaikan-perbaikan kualitas pembelajaran. Dengan demikian, pendidik akan terus
meningkatkan kualitas pengajaran yang bermuara pada kualitas/ mutu peserta
didik.
C. Optimalisasi Penggunaan Platform Merdeka Mengajar oleh bapak A. Rahmat
Nirwana, S.Pd.
 
 SMK PROFITA BANDUNG
                                SMK PROFITA BANDUNG 
                             
                             
                             
                             
                             
                             
	    
	